Sunday 10 June 2012

TUHAN JATUH CINTA KEPADA MANUSIA SEJAK AWAL DAN SIFATNYA KEKAL TIDAK BERUBAH

Tuhan mengasihi semua makhluk ciptaan-Nya tapi Tuhan jatuh cinta hanya kepada ciptaan-Nya yang serupa dan segambar dengan-Nya yaitu manusia. Itu sebabnya Tuhan mengasihi dan mencintai kita dengan kasih yang pribadi, memanggil setiap kita dengan nama kita masing-masing.

Ketika kita menjauh atau jatuh dalam dosa, Tuhan tidak berubah dalam kasih-Nya kepada kita. Itu sebabnya ketika anak terhilang jauh dari rumah dan melakukan dosa, bapanya tetap mengasihinya dan menantikan untuk bertemu kembali dengan anaknya. Tuhan mengasihi kita dengan kasih yang kekal.

Dalam hati Tuhan ada gelora cinta dan kasih yg terus membara, saat kita melakukan dosa maka perasaan cinta tersebut tertahan dan itu menyiksa hati Tuhan karena tidak bisa segera dicurahkan dan diekspresikan kepada manusia. Tuhan menanti selalu untuk mencurahkan segenap perasaan kasih dan cinta-Nya kepada kita anak-anak-Nya. Kenali kasih dan cinta yang tidak pernah berubah dan tidak pernah padam yaitu kasih dan cinta Tuhan.

Yesaya 43 : 4 “Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku mengasihi engkau………”

Yesaya 43 : 24 ".....Tetapi engkau memberati Aku dengan dosamu, engkau menyusahi a Aku dengan kesalahanmu."

Yesaya 30 : 18 "Sebab itu TUHAN menanti-nantikan saatnya hendak menunjukkan kasih-Nya kepada kamu; sebab itu Ia bangkit hendak menyayangi kamu. Sebab TUHAN adalah Allah yang adil; berbahagialah semua orang yang menanti-nantikan Dia!"

Yeremia 31 : 20 ".....Sebab setiap kali Aku menghardik dia, tak putus-putusnya Aku terkenang kepadanya; sebab itu hati-Ku terharu terhadap dia; tak dapat tidak Aku akan menyayanginya, demikianlah firman Tuhan."

No comments:

Post a Comment