Saturday 2 June 2012

TIDAK SALAH MENJADI KAYA

“Dalam kemewahan kamu telah hidup dan berfoya-foya di bumi, kamu telah memuaskan hatimu sama seperti pada hari penyembelihan” (Yakobus. 5:5).

Menanggapi Firman Allah di atas, banyak orang Kristen salah dalam menafsirkannya. Mereka berfikir bahwa orang Kristen tak boleh hidup mewah, sebab kemewahan identik dengan “keduniawian” dan tidak rohani.

Perhatikan Tuhan berkata: “Dalam kemewahan kamu telah hidup dan berfoya-foya di bumi, …” Jadi “berfoya-foyanya” dalam kemewahan itulah yang dilarang Tuhan. Tapi bila kemewahan itu digunakan untuk kemuliaan Tuhan, maka kemewahan ini tak ada salahnya. Dan Tuhan juga memberkati banyak tokoh dalam Alkitab dengan sangat berlimpah, dan hidup mereka sesuai Firman Allah.
Kita dapat mempergunakan harta kekayaan kita untuk memuliakan Allah, seperti kata dalam Alkitab : “Muliakan TUHAN dengan hartamu dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu”. (Amsal 3:9)

Peringatan untuk tidak berfoya-foya dalam kemewahan itu tidak terbatas dalam lingkup sempit, tetapi juga termasuk perbuatan kejam terhadap orang-orang yang tak berdaya. Yakobus berkata: “Kamu telah menghukum, bahkan membunuh orang yang benar dan ia tidak dapat melawan kamu”. (Yakobus 5:6)

Bukankah banyak orang kaya memperdaya dan “membunuh” orang benar yang lemah keadaan ekonominya? Mereka menjalankan bisnis dengan sangat licik, menghalalkan segala cara, sehingga orang-orang miskin yang tak berdaya ini, terpaksa menyetujui persyaratan bisnis yang keji dan licik. Selain itu, banyak orang-orang kaya, pengusaha-pengusaha yang menekan karyawan-karyawan, pengerja-pengerja dan pembantu-pembantunya dalam upahnya dan memeras tenaga mereka seperti sapi perah, adalah juga termasuk berfoya-foya dalam kemewahannya tanpa rasa prihatin, kasih dan peduli sama sekali.
Orang kaya seperti mereka inilah yang perlu bertobat, karena kekayaannya akan habis terbakar “api”. “

Jadi sekarang hai kamu orang-orang kaya, menangislah dan merataplah atas sengsara yang akan menimpa kamu! – Sesungguhnya telah terdengar teriakan besar, karena upah yang kamu tahan dari buruh yang telah menuai hasil ladangmu, dan telah sampai ke telinga Tuhan semesta alam keluhan mereka yang menyabit panenmu (Yakobus 5:1;4)

Ingatlah segala kekayaan, kelimpahan, kejayaan dan kesehatan yang kita peroleh dari Tuhan harus kita kembalikan untuk kemuliaan Tuhan.

No comments:

Post a Comment