Pedoman dan Inspirasi KeHidupan: Pedoman membaca Alkitab

Thursday 15 March 2012

Pedoman membaca Alkitab

Alkitab adalah Firman Tuhan. Sebab itu, sangat penting sekali kita selaku orang yang beriman kepada Tuhan membacanya. Kerana kalau kita tidak membacanya maka, kita akan lupa pengajaran Tuhan yang terdapat didalam Alkitab. Jestru itu, adalah sangat baik jika kita membacanya setiap hari dan secara tetap. Berikut adalah beberapa panduan asas apabila membaca Alkitab:

01. Dapatkan senaskah Alkitab. Kerana kalau kita pinjam milik orang, ini mungkin akan menyebabkan aksi membaca Alkitab akan tergendala. Kerana pemiliknya juga mahu membacanya. Jadi dapatkan sebuah buku Alkitab sendiri;

02. Tetapkan masa yang sesuai untuk membacanya. Kalau jam 7.00 malam atau awal pagi misalnya jam 5.30 pagi sesuai sekali bagi anda untuk membaca Alkitab maka, jadikanlah masa ini sebagai masa yang tetap untuk anda membaca Alkitab.

03.Berdoalah sebelum membaca Alkitab. Mohonlah kekuatan batin dan fisikal daripada Tuhan agar anda dapat membaca Alkitab tanpa apa-apa gangguan;

04.Buka dan bacalah Alkitab.Jangan buka saja tetapi tidak membaca;

05. Hayati dan renunglah apa yang anda baca dari Alkitab.;

06. Buatlah resolusi atau satu plan tindakan bagaimana anda dapat melakukan didalam hidup anda sesuai dengan apa yang anda baca daripada Alkitab. Misalnya bacaan itu berkenaan dengan hal mengampuni. Fikirlah siapa yang telah menyakiti hatimu namun belum anda ampuni meskipun dia telah meminta pengampunan daripadamu. Maafkanlah orang berkenaan. Atau anda telah bersalah tetapi belum lagi meminta maafkan kepada orang yang anda sakiti. Pergilah kepadanya dan nyatakanlah penyesalanmu dan mohonlah kemaafan daripadanya;

07. Doa penutup:Sebelum menamatkan aktiviti rohani anda iaitu membaca, dan merenung Alkitab, akhirilah aktiviti ini dengan berterima kasih kepada Tuhan kerana FirmanNya yang anda terima dam mohonlah bantuan dan rahmat daripada Tuhan agar anda dapat melakukan apa yang diajar oleh Alkitab didalam kehidupanmu setiap hari.

Saudara dan saudari, berapa banyak kita baca setiap hari tidaklah begitu penting. Kerana yang penting ialah kita meluangkan sedikit masa untuk membaca Alkitab setiap hari. Janganlah terburu-buru didalam hal untuk membaca Alkitab sampai habis. Buatlah secara-cara beransur-ansur atau pelahan-lahan tetapi tetap membacanya setiap hari. Walau bagaiman pun jika anda dapat meluangkan masa yang lebih untuk membaca Alkitab terutama sekali pada hujung minggu(Sabtu dan Ahad) maka, lakukanlah. Lebih banyak masa maka, lebih banyaklah yang dibaca dan dengan itu misi anda untuk membaca Alkitab sampai habis akan tercapai dengan lebih cepat.

Harus diperingatkan, agara anda jangan putus asa sekiranya anda merasa malas, atau puas atau bosan apabila membaca Alkitab. Apa juga bentuk godaan atau halangan yang anda hadapi didalam misi membaca Alkitab, anggaplah semunya itu sebagai godaan dari setan dan iblis. Berdoalah kepada Tuhan dan pohonlah bantuan daripadaNya dan kuatkanlah semangatmu dan teruskanlah perjuangan mu sehingga BASAH! YA! Sehingga BASAH!(Bacalah Alkitab SAmpai Habis).Amin.

1 comment:

Add comment

Subscribe to: Post Comments (Atom)

Banyak orang berdoa dan minta kepada TUhan untuk mendapatkan pasangan yang baik...dan bisnis atau pekerjaan yang lebih baik.... Tetapi saat Tuhan memberikan apa yang mereka pinta...mereka masih belum percaya apa yang mereka peroleh itu baik dan layak untuk mereka terima dalam kenyataan.... Lalu...buat apa mereka meminta sesuatu yang lebih baik...JIKA mereka berpikir yg mereka terima ini apakah ini layak untuk mereka ..??? Jika TUHAN telah memberi...itulah yang layak dan terbaik untuk kita terima..!!!

KASIH IBU...sepanjang jalan....apakah kasih seorang anak hanya sepanjang GALAH???........Jadikan kasih IBU dan ANAK sepanjang Masa dan tiada taranya!!! Maka selagi ibu kita masih hidup, kita layak melayani, menghormati, mengasihi, dan mencintainya. Butuh kita sadari pula suatu hari nanti, kitapun akan menjadi orang tua dari anak-anak kita, yang pasti kita pun ingin dihormati, dicintai dan dilayani sebagaimana layaknya sebagai orang tua. Kapan hidup diantara keluarga atau sebagai sesama manusia jika kita bisa saling menghargai, menyayangi , mencintai, dan melayani, niscaya hidup ini akan terasa lebih indah dan membahagiakan.

Tekanan hidup.....ketidak puasan akan sesuatu....keinginan yg sulit untuk diwujudkan...kekecewaan akan sesuatu atau seseorang...adalah pemicu timbulnya tekanan...!tanpa disadari....itu akan membawa dampak yang lebih parah,kalau kita tak mendapatkan solusinya......banyak yang tidak MENYADARINYA....karena faktor "diri sendiri"...ego yang tinggi....angkuh,sombong,tidak mau belajar mendengar..dan tidak MENGERTI untuk menempatkan SESUATU PADA TEMPATNYA..hal ini menyebabkan....kita hanya melihat kesalahan dan kekurangan orang lain..!KEDEWASAAN BUKAN KARENA UMUR...tetapi...KARENA PENGALAMAN yang mengajari kita!..belajarlah lebih dewasa......dan....ENJOY SAJA LAH!

Benarkah itu yang kita takutkan?

SEDERHANA SAJA!

Sebagus2nya kasut/sepatu orang lain tetapi ia tidak semestinya ngam/sesuai pada kaki sendiri. Menjadi diri sendiri -yang apa adanya- memang tidak mudah di tengah-tengah gaya hidup mewah yang melimpah dengan rasuah yang berkembang . Namun sesuatu yang apa adanya akan membuat kita 'bebas' dari banyak jerat permintaan dan banyak hidup yang sesaat menyenangkan tapi berakhir menyengsarakan diri sendiri bahkan keluarga. Jadilah sederhana, agar menjadi bahagia bersama orang-orang di sekeliling kita, dan berterima kasih setiap berkat Tuhan yang kita terima setiap harinya...:)