Sunday 5 August 2012

"Makna Tata Gerak dalam Perayaan Ekaristi"

BILAKAH KITA MEMBUAT TANDA SALIB DALAM PERAYAAN EKARISTI? APA MAKNANYA?

Kita membuat tanda salib saat:
1. Memasuki Gereja dengan air suci, bererti kita mengingat Sakramen Pembaptisan yang kita terima.. Bagaimana jika belum dibaptis? Mereka tetap boleh membuat tanda salib dengan air suci..

2. Mengawali dan menutup Perayaan Ekaristi..

3. Saat menerima percikan air suci, pengganti Penyataan Tobat..

4. Memulai bacaan Injil dengan membuat tanda salib pada dahi, mulut, dan dada.. Ertinya kita mengungkapkan hasrat agar budi diterangi, mulut disanggupkan untuk mewartakan, dan hati diubat oleh Sabda Tuhan..

Di luar itu, apakah BOLEH membuat Tanda Salib? Boleh, hanya saja perlu diingat bahwa hendaknya tanda salib dibuat dengan pengayatan penuh dan bermakna, sehingga tanda salib tidak hanya menjadi gerakan ritual kosong tanpa makna yang malahan mengaburkan makna tanda salib apabila terlalu sering membuat tanda salib.. Lebih baik kita ikuti aturan yang sudah ada dalam Tata Perayaan Ekaristi (TPE)..

No comments:

Post a Comment